Seiring berjalannya waktu aku sedikit tak memperdulikan tentang perasaan, namun ternyata terlalu mencintai seseorang membuatku sulit untuk mencintai yang lain. Hingga aku putuskan untuk menyibukkan diri dan mengabaikan semuanya. Hasilnya? iya aku sudah mulai terbiasa.
Terbiasa tanpa kehadiranmu, terbiasa tanpa perhatianmu.
Mencintai adalah soal pembelajaran bahkan ujian.
Mungkin kita adalah sebuah ketidaksengajaan, aku tak sengaja bertemu denganmu dan jatuh cinta. Tapi, Tuhan tidak memperkenankan kita bersatu untuk waktu yang lama.
Suatu hari nanti aku pasti akan mengerti, kenapa Tuhan tidak mengizinkan kita untuk tetap bersama, dan aku harus berhenti, berhenti melangkah mundur kembali ke masa lalu.
Setiap orang sudah ditakdirkan berpasangan bukan?
Aku pasti akan menemukan seseorang yang benar-benar menyayangiku, seseorang yang benar-benar mencintaiku.
Ada harap yang tersemat di setiap hariku, ada sepercik ingin akan bahagia yang tak akan berlalu, kuat dan ketegaran dalam hadapi berbagai pilu, serta kerelaan untuk membiarkan yang ada di masa lalu, tetap di masa lalu. Karena kesadaran bahwa hidup harus terus melaju.
Terimakasih telah memutuskan untuk pergi, caramu mengkhianatiku kemarin adalah cara Tuhan mempertemukan aku dengan seseorang baru yang lebih baik nanti.
-snwidya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 comments:
aku pernah ngrasain
Posting Komentar